Senin, 14 Agustus 2017

10 makanan yang bisa menurunkan kolesterol

1. Buah Delima





Buah delima memiliki rasa yang cukup lezat dan segar. Kandungan pada buah delima sangat banyak manfaatnya salah satunya mengandung flavonoid yang dapat mencegh pembentukan plak dalam drah dan mencegah penyumbatan aliran darah Dan bisa mengkonsumsi buah delima akn membantu menurunkan kadar kolesterol jahat.

2. Kacang-Kacangan 





Beberapa jenis kacang-kacangan juga sangat mengandung serat tinggi sehingga baik dikonsumsi penderita kolesterol tinggi. Beberapa jenis kacang-kacangan yang dianjurkan dikonsumsi adalah kacang mede, almond, kenari, serta sayur kacang panjang.

Kaaacang-kacangan memiliki kandungan viatmin E, magnesium, serta phytochemical yang baik bagi jantung. Selain itu kandungan serat akan membantu menghambat jumlah dan laju penyerapan kolesterol dalam darah.

Hindari mengkonsumsi kacang-kacanagan yang sudah diolah dan ditambahkan garam dan gula.

3. Kedelai





Kandungan isoflavin pada kedelai dapat membantu menurunkan kadr kolesterol jahat. kedelai selain bisa dikonsumsi secara langsung tapi juga dapat dikonsumsi dalam bentuk olahan lain seperti tahu, tempe, tepung kedelai, nutrela, nugget, serta susu kedelai.

4. Pisang 





Buah pisang juga buah yang kaya akan serat sehingga baik dikonsumsi bagi penderita kolesterol tinggi kandungan serat ini akan mengoptimalkan pembuangan kolesterol dari dalam tubuh.

5. Alpukat





Buah alpukat adalah buah yang sangat kaya akan lemak nabati ataulemak baik yang sangat baik dikonsumsi untuk meningkatkan kadar kolesterol baik dan menekan kadar kolesterol jahat. 

6. Jahe 





Jahe yangbiasa dijadikan wedang jahe yang dapat menghangakan tubuh ini ternyata juga dapat dijadikan minuman penurun kolesterol dan melancarkan sirkulasi darah, serta bisa menurunkan resiko serangan stroke.

7. Semangka 




Buah yang memiliki kandungan 90% air ini juga memiliki kandungan likopene yang berperan dalam menurunkan kolesterol jahat dalam darah. 

8. Buah Naga





Buah naga merupakan buah sumber antioksida yang akan membantu menurunkan kadar kolesterol jahat. Sehingga akan mencegah pembentukan plak dan mencegah penyempitan arteri tubuh.

9. Buah Strawberry




Buah sttrawberry juga buah yang kaya akan antioksidan yang dapat mencegah pembentukan darah dan penyempitan arteri oleh plak yang menempel dalam aliran darah. Dengan begitu kadar kolesterol akan tetap terjaga.

10. Buah anggur




Buah anggur juga termasuk buah yang sangat kaya akan flavonoid dan zat catechin yang dapat membatu menekan kadar kolesterol jahat dn meningkatkan kadar kolesterol baik. 

Minggu, 13 Agustus 2017

Menurunkan Gula Darah Secara Alami

Untuk yang memiliki kadar gula darah tinggi, sebaiknya lakukan segera tindakan pengobatan atau tidak semakin parah. Mengkonsumsi makan sehat serta mengatur pola makan bisa menjadi kunci utama untuk mengatur kondisi gula darah agar tetap dalam kondisi normal.

Berikut ini ada beberapa bahan makanan, sayuran, buah, dan sebagainya yang dapat menurunkan kadar gula dalam darah anda :

1. Pare



Cara menurunkan gula darah yang pertama adalah dengan mengolah si buah pahit ini. Pare pahit ini sangat banyak manfaatnya yaitu bisa mengendalikan kadar gula dalam darah kita dan juga sangat terbukti ampuh dapat mengobati diabetes secara alami. Hal ini dikarenakan buah atau sayuran pare  ini mengandung beberapa nutrisi utama seperti : Phyto nutrient, folat, vitamin C, flavonoid, vitamin B komplek serta charntin.

2. Cuka 



Selain pare, cuka juga terbukti menghambat laju gula darah dan meningkatnya insulin, serta meningkatnya perasaan kenyang setelah makan.

3. Brotowali 



Cara menurunkan gula darag selanjutnya bisa memanfaatka tanaman brotowali. Tanaman ini memiliki efek farmakologi : analgeti (menghilangkan rasa sakit), anti pireti (menurunkan panas)

4. Telur



Ternyata telur juga bermanfaat untuk mengatasi diabetes. Mengkonsumsi telur dapat mengontrol rasa lapar dengan mengurangi insulin pasca makan . Bisa mengendalikan nafsu makan dan dapat mencegah fluktuasi kadar glukosa dan insulin.

5. Mengkudu




Buah mengkudu juga bisa kita manfaat untuk menurunkan kadar gula dalam darah. Hal ini dikarenakan buah mengkudu memiliki efek farmakologi untuk memperbaiki sel beta pankreas dan reseptor insulin yang tidak berfungsi dengan baik.

Gula Darah Tinggi



Gula darah tinggi atau hiperglikema adalah kondisi di mana kadar glukosa di dalam tubuh anda menggalami peningkatan. kondiso ini umumnya memang dialami oleh mereka yang menderita diabetes,dan bisa berbahaya jika terjadi secara terus-menerus.

Gejala Gula Darah Tinggi


Meningkatnya kadar gula darah pada sebagian orang mungkin tidak menunjukkan gejala apa pun. namun coba untuk memerhatikan beberapa tanda di bawah ini guna mencegah gula darah tinggi terjadi secara tiba-tiba :

  • Terjadi penurunan beratbadan,namun nafsu makan bertambah 
  • Sering merasa haus dan mulut terasa kering
  • Sering buang air kecil, terutama pada malam hari
  • Kulit gatal dan terasa kering
  • Mudah merasa ngantuk dan lelah 
  • Penglihatan menjadi buram
Gejala gula darah tinggi di atas dapat memburuk jika kondisi tersebut disertai dengan dehidrasi dan tidak segera diatasi.


Penyebab Gula Darah Tinggi


Pada awalnya kelainan gula darah tinggi biasanya hanya terjadi pada Penderita diabetes. dan gaya hidup akan memberikan pengaruh yang besar untuk kondisi ini. Sehingga penderita akan terlihat lemah dan dapat terserang penyakit lain. Berikut ini adalah beberapa penyebab gula darah tinggi :

  • Kondisi penyakit diabetes tipe 1 dan 2 yang membuat tubuh tidak bisa memproduksi insulin.
  • Konsumsi makanan yang banyak mengandung gula bagi diabetes
  • Kondisi tekanan mental yang berat sehingga menyebabkan tekanan pikiran dan stress
  • Kelainan produksi hormon yang biasanya terjadi pada pagi hari.
  • Gangguan penyakit pada pankreas atau radang pankreas
  • Beberapa jenis tumor yang menyebabkan keluarnya produksi hormon berlebih
  • Beberapa penyakit tertentu seperti serangan jantung, trauma, dan stroke

Komplikasi Gula Darah Tinggi


Gula darah tinggi harus mendapatkan perawatan yang cepat. Jika kondisi ini dibiarkan secara terus menerus maka bisa menyebabkan masalah yang lebih serius termasuk gangguan pada organ hati, ginjal, pankreas, jantung dan organ lain. Berikut ini adalah beberapa komplikasi yang dapat muncul.

  • Resiko terkena penyakit jantung. Hampir semua tipe penyakit jantung mengancam penderita gula darah tinggi.
  • Terjadi kelainan pada syaraf yang disebabkan karena gula darah tinggi menyebabkan kerusakan pada syaraf.
  • Kelainan pada ginjal yang menyebabkan gagal ginjal.
  • Kebutaan yang disebabkan karena kerusakan pada bagian pembuluh darah di retina.
  • Kerusakan syaraf pada bagian kaki yang bisa menyebabkan masalah serius pada pembuluh darah.
  • Berbagai jenis infeksi pada kulit yang menyebabkan jamur atau luka yang sulit untuk disembuhkan.
  • Masalah penyakit yang menyerang pada bagian gigi dan gusi


Sabtu, 12 Agustus 2017

Ciri-ciri kolesterol memang lazim terjadi. Namun, jangan diacuhkan. Dampak fatal, Anda bisa terserang stroke akibat kolesterol



Berikut ini beberapa ciri-ciri penyakit kolesterol yaiu :


1. Sakit Kepala

Ciri yang jelas terlihat saat kadar kolesterol tinggi lazimnya adalah sakit kepala. Waspadalah, bila Anda sering mengalami sakit kepala.

2. Nyeri Dada dan Sulit Bernafas

Nyeri dada memang bisa diakibatkan oleh asam lambung, tetapi juga bisa mengarah ke kadar kolesterol. Begitupun sulit bernafas. Penderita kolesterol tinggi lazimnya juga sering mengalami sulit bernafas.

3. Kesemutan

Bila mudah terserang kesemutan, bisa jadi itu tanda kadar kolesterol dalam tubuh meningkat.

4. Nyeri Leher dan Punggung

Saat kadar kolesterol tinggi, aliran darah akan terganggu hingga menyebabkan nyeri di bagian leher dan punggung.

5. Mual dan Muntah

Kolesterol tinggi memang bisa mengakibatkan gangguan di saluran pencernaan.

Jumat, 11 Agustus 2017

Mengenali 5 Faktor Penyebab Kolesterol Tinggi




Untuk menjaga kadar kolesterol tetap stabil, ada baiknya mengenali faktor-faktor penyebab melonjaknya kolesterol, sebagai berikut.


 1. Stres

Stres secara tidak langsung berkontribusi pada kadar kolestrol tinggi karena banyak orang cenderung menemukan penghiburan dan kenyamanan dalam mengonsumsi makanan yang tidak sehat. Begitu pula banyak orang cenderung menghindari berolahraga saat mengalami stres.


2. Berat badan

Mempertahankan berat badan yang normal bisa membantu menjaga kolesterol. Belakangan ini banyak orang mengalami obesitas yang cenderung meningkatkan kadar kolesterol.


3. Alkohol berlebihan

Minum minuman beralkohol dalam jumlah banyak dapat menyebabkan kerusakan pada jantung dan hati. Setelah mengetahui faktor-faktor penyebab naiknya kadar kolesterol, Anda bisa mencegah dengan menghindari faktor risiko tersebut. Mulai hari ini, jalani pola hidup sehat dan minum Nutrive Benecol. Kandungan plant stanol ester (PSE) dalam Nutrive Benecol bermanfaat menurunkan kolesterol. PSE merupakan mikronutrien tumbuhan yang banyak terdapat dalam tanaman, seperti rye, kedelai, sayur-sayuran, minyak sayuran, nasi, buncis, jagung, gandum, dan tanaman lainnya.

4. Penyakit turunan

Terlepas dari apakah Anda mengikuti gaya hidup sehat atau tidak, hiperkolesterolemia (kondisi tingginya kadar kolesterol dalam darah seseorang) dapat menurun pada anggota keluarga.

5. Jenis kelamin dan umur

Jenis kelamin berperan menentukan kadar kolesterol seseorang. Kadar kolesterol cenderung meningkat seiring bertambahnya usia. Menopause bisa menyebabkan tingkat kolesterol perempuan meningkat.

Kadar Gula Darah Rendah


Gula darah terlalu rendah atau hipoglikemia terjadi ketika kadar gula darah anda berada di bawah 70 mg/dL. kondisi ini juga umum terjadi pada penderita diabetes. efeksamping dari oba-obatan yang digunakan untuk mengobati diabetes bisa menurunkan kadar gula darah secara berlebih.

Hipoglikemia akan terjadi jika insulin atau obat anti- diabetes tidak diiringi oleh asupan makanan yang cukup atau justru tidak makan sama sekali. olahraga yang berlebihan juga bisa memicu kondisi ini .

Kondisi ini juga bisa dialami oleh kalangan yang bukan penderita diabetes. beberapa penyebb yang mungkin memicu hipoglikemia,antara lain :


  • Terlalu banyak mengonsumsi minuman beralkohol.
  • Mengidap penyakit kritis tertentu,seperti hepatitis,anoreksia nervosa, atau tumor langka pada pankreas.
  • Kekurangan hormon tertentu.
  • Mengonsumsi obat anti-diabetes milik orang lain atau obat seperti quinine.


Jika kadar gula anda rendah, tubuh akan lemas dan tidak bertenaga. tanda-tanda yang bisa anda rasakan adalah kulit berubah pucat, berkeringat,kelaparan,kelelahan,jantung berdebar,kesemutan diarea mulut,gelisah,dan mudah marah. dampak yang akan anda alami ketika kadar gula darah terlalu rendah (di bawah 40 mg/dL),antara lain:


  • Bicara yang melantur 
  • Sulit untuk berkonsentrasi 
  • Tidak mampu berdiri atau berjalan
  • Otot berkedut 
  • Kejang 
  • Stroke 
  • Koma
  • Meninggal   

Selasa, 25 Juli 2017

Kadar Gula Darah Normal


Memiliki kadar gula normal sangatlah penting karena bisa menunjang kinerja tubuh dan membuat kita tetap sehat. Jika kadar gula dalam darah rendah dan ataupun tinggi maka akan menyebabkan tubuh kita sakit dan bisa terkena diabetes.

Berikut kisaran kadar gula darah normal pada tubuh :

> Sebelum makan: 70 - 130 mg/dL.
> Dua jam setelah makan: kurang dari 180 mg/dL.
> Setelah tidak makan (puasa) selama setidaknya delapan jam: kurang dari 100 mg/dL.
> Menjelang tidur: 100 – 140 mg/dL.

Cara mempertahankan kadar gula darah normal menjaga kadar gula darah agar dalam angka normal sangat penting. Gula darah terlalu rendah (hipoglikemia) atau tinggi (hiperglikemia) bisa berdampak negatif pada tubuh Anda. Jika gula darah Anda di bawah 70 mg/dL maka Anda mengalami hipoglikemia. Anda dikatakan mengalami hiperglikemia jika kadar gula darah Anda lebih dari 200 mg/dL.

Efek terlalu rendahnya kadar gula darah antara lain : Tubuh lemas, kulit pucat, berkeringat, kelelahan, kelaparan, gelisah, sulit berkonsentrasi, mudah marah, kesemutan di area mulut, tidak mampu berdiri atau berjalan, kejang, jantung berdebar.

Efek terlalu tingginya kadar gula darah antara lain : Bobot tubuh berkurang, nafsu makan meningkat, tubuh lelah, haus, sering buang air kecil, mudah gelisah, penglihatan buram, kulit mengering, memerah dan terasa panas, sering infeksi gigi.

Untuk menghindari hal di atas, mari jaga kadar gula darah Anda agar tetap dalam batas normal. Berikut cara-cara yang bisa Anda lakukan:

>> Olahraga rutin
Lakukan olahraga setidaknya 2,5 jam per minggu secara teratur. Hal tersebut bisa membuat kadar gula darah tetap normal. Namun ingat, jangan berlebihan melakukan aktivitas fisik karena hal tersebut bisa memicu hipoglikemia.

>> Perhatikan asupan.
Anda diperbolehkan untuk mengonsumsi karbohidrat namun batasi porsinya. Karbohidrat yang bisa Anda pilih yaitu ubi, pasta dari biji-bijian utuh, dan nasi merah. Makanan lain yang bagus untuk Anda konsumsi yaitu kacang-kacangan seperti almond, ikan salmon, daging dada ayam tanpa kulit, brokoli, bayam, dan kayu manis.

>> Makan tepat waktu
 angan melewatkan waktu makan Anda, terutama sarapan. Jika hal ini terjadi, rasa lapar akan meningkat di jam makan berikutnya. Hasilnya Anda akan makan secara berlebihan, kemudian naiklah gula darah Anda.

>> Hindari stres. 
Jika Anda mengalami stres segera atasi karena kondisi ini bisa membuat kadar gula darah Anda meningkat.

>> Selalu sedia camilan manis. 
Untuk berjaga-jaga, selalu bawa camilan manis seperti permen, guna mencegah kadar gula darah menurun drastis.

Selain dengan cara-cara di atas, Anda juga bisa menjaga kadar gula darah normal Anda dengan rutin melakukan tes gula darah. Tes gula darah bisa dilakukan di rumah sakit atau jika ingin praktis, Anda bisa membeli alat tes gula darah yang bisa dipakai di rumah.

Minggu, 18 Juni 2017

3 Faktor Kadar Kolestrol Naik Saat Puasa dan Cara Mencegahnya

3 Faktor Kadar Kolestrol Naik Saat Puasa dan Cara Mencegahnya



Selama berabad-abad, puasa merupakan salah satu ritual yang dijalani oleh sebagian masyarakat untuk memenuhi tuntutan agama atau tradisi. Bagi umat Islam, puasa merupakan sebuah ibadah yang wajib dijalani tiap hari selama bulan Ramadhan. 

Saat puasa, pembakaran lemak menjadi energi dapat membantu mengurangi berat badan dan tingkat kolesterol. Turunnya berat badan akan berdampak baik untuk mengendalikan diabetes dan tekanan darah. Namun dibeberapa kasus justru saat berpuasa membuat sebagain orang malah mengalami kenaikan kolestrol. Simakalah uaraian dibawah ini untuk mengetahui apa penyebab kolestrol naik saat puasa dan bagaimana cara mencegahnya.

3 Faktor Kadar Kolestrol Naik Saat Puasa

  • Pola makan yang buruk


Yang banyak terjadi puasa justru membuat kolesterol meningkat karena gaya puasanya 'balas dendam'.
Hal ini terjadi karena orang cenderung menjadikan saat berbuka puasa sebagai ajang balas dendam terhadap berbagai makanan berkolesterol tinggi.

Sudah menjadi kebiasaan bahwa setiap bulan puasa, orang cenderung mengonsumsi makanan dan minuman manis dan bersantan.Selain itu, ada pula kecenderungan untuk mengurangi aktivitas olah tubuh dengan alasan untuk menyimpan tenaga agar kuat menjalani tugas sehari-hari. Padahal, dengan perubahan pola makan inilah risiko tinggi kolesterol sering mengintai.Puasa sebenarnya bagus sekali untuk kesehatan tubuh, sepanjang orang mau membatasi pola makannya.

Jika anda ingin tetap langsing dan sehat selama puasa, gunakan sahur yang berbasis protein. Sehingga tidak membuat saat berbuka anda balan dendam



  • Kekurangan taurin dalam tubuh


Ketika sedang menjalankan puasa maka tubuh tidak akan mendapatkan asupan makanan selama seharian, hal inilah yang mengakibatkan kurangnya asupan taurin untuk tubuh. Taurin adalah sejenis asam amino yang berfungsi untuk mengontrol kadar kolesterol jahat yang ada di dalam darah dan hati (liver). Jenis makanan yang banyak mengandung taurin diantaranya adalah sayuran dan jamur. Karena kurangnya asupan taurin inilah yang mengakibatkan kadar kolesterol jadi tidak terkendali sehingga memungkinkan kolesetrol akan naik sewaktu-waktu.


  • Sindrom metabolik


Penyebab ketiga dari naiknya kadar kolesterol saat puasa adalah sindrom metabolik. Sindrom metabolik adalah suatu kondisi medis yang dapat meningkatkan resiko penyakit jantung muncul. Kondisi-kondisi medis dalam sindrom metabol;ik tersebut diantaranya adalah kelebihan berat badan / obesitas (terutama pada bagian pinggang dan perut yang membesar), tingginya kadar gula dalam darah, tekanan darah tinggi, serta kadar trigliserida yang ikut meningkat pula. Kondisi medis seperti ini sering kali muncul ketika sedang menjalankan puasa yaitu ketika berbuka puasa, dimana kondisi perut yang kosong selama seharian akan tiba-tiba terisi dan dipenuhi oleh berbagai jenis makanan baik yang bersifat manis atu yang berlemak tinggi. Jika pola makan tidak daat terkontrol maka yang terjadi adalah tubuh sangat beresiko mengalami sindrom metabolik dan dapat mengakibatkan naiknya kadar kolesterol jahat di dalam darah (LDL) yang akhirnya hanya akan menyebabkan berbagai macam gangguan kesehatan yang tiba-tiba menyerang Anda.

Cara Mencegah

Berikut beberapa tips agar kolesterol tetap terkontrol saat puasa:

  1. Hindari makanan yang mengandung kolesterol tinggi seperti goreng-gorengan, kuning telur, udang, daging terutama jeroan (hati, otak, ginjal, usus, jantung dan lainnya) dan lemak hewani (minyak ikan, minyak ayam, minyak samin dan lainnya).
  2. Kurangi makanan yang bersantan. Kalau makan kolak jangan berlebihan, terutama yang mengandung santan.
  3. Kurangi juga makanan dan minuman yang manis, terutama bagi yang sudah menderita diabetes sebelumnya.
  4. Lakukan olahraga ringan, setidaknya 30-45 menit setiap pagi (sesudah subuh) atau sore (menjelang buka puasa).


Oleh karena itu, penting untuk tetap mengendalikan makan pada saat Anda berbuka puasa. Cobalah untuk mengonsumsi makanan yang mengandung cukup energi, seperti serat, protein, karbohidrat, dan lemak dalam jumlah yang seimbang. Pola makan yang sehat dan seimbang, serta asupan cairan yang cukup dapat membantu menjaga berat badan Anda.





Mengapa Makanan Berlemak Dapat Meningkatkan Kolestrol?


Kolestrol adalah lemak yang terdapat di dalam aliran darah atau sel tubuh yang sebenarnya dibutuhkan untuk pembentukan dinding sel dan sebagai bahan baku beberapa hormon. Kolestrol secara alami bisa dibentuk oleh tubuh, selebihnya di dapat dari makanan hewani, seperti daging, unggas, ikan, margarin, keju, dan susu. Adapun makanan yang berasal dari nabati, seperti buah, sayur, dan beberapa biji-bijian, tidak mengandung kolestrol


Mengapa Makanan Berlemak Dapat Meningkatkan Kolestrol?


Terdapat dua jenis kolestrol dalam tubuh, yaitu kolestrol jahat (low density lipoprotein/LDL) dan kolestrol baik (high density lipoprotein/HDL). Terlalu banyak kolestrol LDL dalam darah dapat menyebabkan penumpukan lemak dipembuluh darah arteri. Hal ini dapat menyebabkan terhambatnya aliran darah ke jantung dan otak sehingga meningkatkan resiko penyakit jantung dan stroke.

Kadar kolestrol darah sangat dipengaruhi oleh lemak yang kita konsumsi. Sebenarnya lemak sangat dibutuhkan oleh tubuh. Berbicara tentang lemak, sebenarnya lemak itu sendiri merupakan unsur yang memiliki fungsi sebagai pembantu proses metabolisme tubuh dari vitamin yang larut dalam lemak.  Tidak semua jenis lemak itu membahayakan tubuh. Ada jenis lemak baik dan ada juga lemak jahat. Namun kita harus bisa memilih dan membedakan antara keduanya agar tidak tertukar mengkonsumsi lemak jahat. Berikut adalah informasi mengenai lemak baik da lemak jahat :

Lemak Baik

Lemak baik pada umumnya terdapat dalam jenis lemak tidak jenuh. 

Jenis-jenis lemak baik :

1. Asam lemak tak jenuh tunggal

Jenis lemak ini ditemukan pada berbagai makanan dan minyak, seperti alpukat, minyak zaitun, minyak kanola, dan kacang-kacangan, seperti kacang almond dan hazelnut. Asam lemak ini membantu mempertahankan kadar kolesterol HDL dan menurunkan kadar kolesterol LDL. Penelitian menunjukkan bahwa konsumsi makanan tinggi asam lemak tidak jenuh tunggal dapat meningkatkan kadar kolesterol darah yang dapat menurunkan risiko penyakit jantung. Penelitian juga menunjukkan bahwa asam lemak ini bermanfaat untuk mengontrol kadar insulin dan kadar gula darah yang akan menurunkan risiko penyakit diabetes melitus tipe 2.

2. Asam lemak tidak jenuh ganda

Jenis lemak ini banyak ditemukan di makanan yang ditanam, seperti buah-buahan dan sayuran, serta juga dapat ditemukan dalam minyak sayur. Asam lemak ini membantu menurunkan kadar kolesterol LDL. Penelitian juga menunjukkan bahwa konsumsi makanan tinggi asam lemak tidak jenuh ganda dapat meningkatkan kadar kolesterol dalam darah sehingga dapat menurunkan risiko penyakit jantung dan diabetes melitus tipe 2.

Lemak Jahat

Lemak jahat dapat diperoleh tubuh dari jenis lemak jenuh dan lemak trans.

1.Lemak jenuh

Lemak jenuh terdapat pada makanan, seperti daging merah, ayam, produk susu, seperti keju dan es krim, santan, mentega, dan margarin. Lemak jenuh dapat meningkatkan kadar kolesterol LDL. Jenis kolesterol inilah yang meningkatkan risiko penyakit jantung dan diabetes melitus tipe 2.

2. Lemak trans

Jenis lemak ini biasanya terdapat dalam jumlah sedikit pada makanan, seperti pada daging dan produk susu. Sebagian besar lemak trans dapat ditemukan dalam makanan yang digoreng. Makanan yang melalui proses penggorengan mengandung lemak trans karena minyak sayur yang dipakai untuk menggoreng mengalami proses hidrogenasi parsial yang menghasilkan lemak trans pada makanan tersebut. Hidrogenasi parsial lemak trans dapat meningkatkan kadar kolesterol LDL serta menurunkan kadar kolesterol HDL. Oleh karena itu, terlalu banyak mengonsumsi makanan yang digoreng dapat berdampak buruk bagi kesehatan. Lemak trans dapat meningkatkan risiko penyakit jantung. Asupan lemak trans direkomendasikan tidak lebih dari 2% energi yang didapat dari makanan.



Kolesterol sebagian besar diproduksi di hati dari berbagai jenis lemak yang dimakan oleh Anda. Sehingga, jika Anda terlalu banyak makan makanan yang mengandung lemak trans, maka kadar kolesterol LDL Anda akan meningkat. Jenis lemak yang kita makan mempengaruhi jumlah total kolesterol HDL dan LDL dalam darah.

Apakah Manfaat dan Bahaya Makan Ceker Ayam Bagi Kesehatan


 CEKER AYAM !...



Apakah anda adalah salah satu penggemar makanan satu ini? Cekar ayam bisa dimasak sebagai campuran sup, makanan pedas dan sebagainya. Sebegian dari Anda mungkin ada juga yang kurang suka dengan makanan satu ini. Beberapa mitos yang menyebutkan bahwa dengan makan ceker ayam tulisan kita akan jelek. Tak heran jika ada beberapa orang yag tidak suka makanan ini karena takut tulisan tangannya menjadi jelek.

Tapi tahukah Anda apa manfaat dan bahaya ceker ayam bagi kesehatan?

Selain enak ternyata ceker ayam ini memiliki kandungan nutrisi yang bermanfaat bagi kesehatan, terutama sumsum tulangnya. Berikut adalah beberapa nutrisi yang dapat Anda dapatkan dari kandungan tulang ceker ayam ini, ialah :

  1. Asam hialauronat. Senyawa ini dapat mendukung kesehatan jaringan, seperti peremajaan sel dan kekuatan sel kulit.
  2. Mineral, seperti kalsium, kalium, magnesium dan fosfor. Mineral-mineral ini penting dalam mendukung sirkulasi darah yang sehat, kepadatan dan kesehatan tulang, kesehatan pencernaan, kesehatan saraf, dan kesehatan jantung.
  3. Kolagen. Memiliki kadar kolagen yang tiggi, berperan penting untuk membantu menjaga kesehat kulit, melindungi lapisan cerna, memperkuat struktur tulang dan memperkuat struktur pembuluh darah.
  4. Glukosamin  dan Kondroin sulfat. Dapat menompang kesehatan sendi, mendukung respon peradangan, kesehatn kulit dan jantung.


Anda juga harus mengetahui, selain  memiliki banyak kandungan nutrisi yang bermanfaat . Ternyata ceker ayam ini juga mengandung lemak jenuh yang tinggi. Karena kandungan lemak jenuh yang tinggi ini dapat meningkatkan kadar kolestrol jahat dalam tubuh. Sehigga dapat menyumbat pembuluh darah yang mengalirkan darah ke otot jatung. Akhirnya, anda beresiko terkena penyakit jantung.


Diketahui bahwa 100 gr ceker ayam mengandung lemak jenuh sebesar 3,9 gr atau sebanding dengan kebutuhan lemak jenuh per hari orang dewasa. Selain itu, 100 gr ceker ayam juga mengandung kolestrol sebanyak 84 mg atau sebanding dengan kebutuhan kolestrol per hari bagi orang dewasa. 

Memakan ceker ayam terutama kulitnya dengan tidak terlalu sering da terlalu banyak merupakan hal baik agar terhindar dari kemungkinan terkena bahaya kandungan ceker ayam bagi kesehatan, namun tetap mendapatkan nutrisinya yang juga sangat baik bagi kesehatn tubuh kita. Selain itu, Untuk mendapatkan semua manfaat yang terkandung dalam ceker ayam, Anda juga harus bisa memeperhatikan saat memilih ayam yang berkualitas baik dan bukan ayam yang telah disuntik hormon atau antibiotik, karena ini bukan pilihan baik.